Pemda kota Gorontalo salurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kepada 1589 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 50 kelurahan.
“Agar dapat memberikan kepastian kepada masyarakat untuk memeprtahankan daya beli dalam memenuhhi kebutuhan sehari hari di tengah kondisi masyarakat yang sulit” kata Wali Kota Gorontalo, Marten Taha. Senin (11/9/2023)
Program BPNT yang bersumber dari APBD juga berupa bantuan lain seperti bantuan untuk para pelaku UMKM seperti warung sembako dan penjual nasi kuning serta bantuan Program Keluarga Harapan.
“Hari ini saya launching dan paling lambat besok semua sudah tersalurkan untuk 1589 KPM atau Keluarga Penerima Manfaat” ungkap Marten.
Selain itu kata Marten, ada juga bantuan-bantuan lain di Dinas Pangan yang diperuntukan bagi masyarakat yang kurang mampu.
“Ini saya siapkan ada 6 Ton yang akan disalurkan mulai besok” ucapnya.
Selain itu, Marten menjelaskan kebutuhan beras di kota Gorontalo kurang lebih 20.000 ton dengan kemampuan produksi beras dari petani hanya kurang lebih 10.000 ton.
“Untuk itu pemda akan mendatangkan beras dari daerah lain. Di kabupaten Gorontalo Utara kami sudah melakukan kerja sama” bebernya.
“Juga dengan pemerintah daerah lain di luar provinsi Gorontalo seperti di Sulawesi Tengah. Sehingga kebutuhan bahan pokok itu selalu tersedia” tandasnya.