Gorontalo – ligo.id – Parade fesyen paling bergengsi Indonesia Fashion Week (IFW) 2023, dimanfaatkan Pemerintah Provinsi Gorontalo sebagai opportunity promosikan kain sulaman tangan khas Gorontalo yang disebut dengan Karawo.
“Sejak awal saya dipercaya sebagai Ketua Dekranasda, saya ingin karawo ini semakin dikenal dan digemari. Kita butuh IFW 2023 sebagai momentum untuk promosi sekaligus meningkatkan kualitas desainer dan pengrajin” kata Ketua Dekranasda Provinsi Gorontalo Gamaria Purnamawati Monoarfa, Kamis (9/2/2023).
IFW 2023 membuka jalan pembinaan dari Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI), sehingga kualitas desainer maupun pengrajin lokal meningkat dan menghasilkan kain Karawo yang modern dan inovatif.
Dengan tujuan peningkatan kualitas, Pemprov Gorontalo bersama Dekranasda mengundang Naniek Rachman selaku Wakil Ketua APPMI Pusat dan didampingi Tuti Cholid sebagai kurator 13 desainer yang akan tampil di IFW 2023.
“Alhamdulillah program ini didukung dan disponsori penuh oleh Pemprov Gorontalo. Kita mencari sumber pembiayaan lain, namun hanya Bank Sulutgo, BI Gorontalo dan PT Biomasa Jaya Abadi yang bersedia ikut membantu” imbuh istri Penjabat Gubernur Hamka Hendra Noer itu.
Aspek teknis dan non teknis terus dimatangkan agar acara berlangsung sukses, mengingat IFW 2023 yang akan dimulai beberapa hari lagi. #
